Jurnalutama.com (Tanjungpinang) – Forum Bela Negara Republik Indonesia (FBNRI) Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Provinsi Kepulauan Riau melaksanakan kegiatan Goes To Kampus Sosialisasi Bela Negara di Universitas Maritim Raja Ali Haji (Umrah) pada Senin (25/09/2023).
Kegiatan yang diikuti 150 Mahasiswa dan Mahasiswi ini dilaksanakan di Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) lantai 2.
Materi penguatan bela negara dan wawasan kebangsaan yang dimulai pukul 14.00 WIB, disampaikan oleh 3 narasumber yakni Ketua FBN Kepri, Letkol Laut (Purn) Endang Abdullah, S.Kp, M.Si, Dewan Pakar FBN Kepri Siska Sukmawaty, S.H.,M.H dan Kabid Pendidikan Pelatihan Bela Negara FBN RI Sujarwo Hermawan, SKM., MM., CHRA.
Dalam sambutannya Endang mengenalkan jajaran pengurus FBNRI Provinsi Kepri yang hadir, dan berterima kasih kepada panitia yang telah memberikan waktu dan tempat sehingga kegiatan bisa berjalan dengan baik.
Sementara Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Satria Agus, S.S., M.Pd membuka acara sosialisasi tersebut dan dalam sambutannya juga mengucapkan terima kasih kepada FBNRI yang bersedia untuk memberikan materi bela negara dan wawasan kebangsaan di FKIP Umrah.
Dalam penyampaian materinya, Endang Abdullah mengajak berinteraksi kepada 3 peserta untuk mensimulasikan sinkronisasi dan kerjasama antara pemerintah dan rakyat dalam menghalau pengacau atau pengganggu.
Pada simulasi ini, 3 peserta diminta untuk mengambil jarak dan membentuk segitiga dengan membawa tali yang saling berkaitan dari peserta 1 hingga peserta yang ke 3.
Peserta 1 disimulasikan sebagai pemerintah, peserta 2 sebagai rakyat dan peserta 3 sebagai pengacau atau pengganggu.
Inti dari simulasi ini adalah, jika tali ditarik oleh pengganggu dan pemerintah tidak kuat maka pemerintah yang akan terkena imbasnya, namun jika rakyat yang tidak kuat maka rakyatlah yang akan menderita.
Agara semua terkondisikan, harus bisa diseimbangkan dalam penarikannya dengan cara menciptakan sinergi antara pemerintah dengan masyarakat dan berkolaborasi dalam rangka sadar bela negara.
“Harus sama resonansinya sehingga bisa damai aman dan tenteram,” ucapnya.
Sementara Siska Sukmawaty dalam penyampaian materinya menekankan cinta tanah air harus dimiliki setiap warga Negara Indonesia.
“Bela negara harus dimiliki semua orang, untuk membela negara kita harus cinta kepada negara kita dulu,” jelasnya.
Sementara Sujarwo Hermawan dalam penyampaiannya mengajak untuk menumbuhkan rasa cinta tanah air, sehingga mempunyai tanggung jawab untuk membela Negara.
“Bela negara tidak hanya untuk tentara, tapi untuk seluruh warga negara Indonesia, mulai baru lahir hingga meninggal dunia,” ujarnya.
Hadir dalam kegiatan Ketua FBN Kepri, Letkol Laut (Purn) Endang Abdullah, S.Kp, M.Si, Sekwil FBN Kepri Dr. Dody Irawan, S.Pd., M.Pd., M.Hum, Waka 1 FBN Kepri Ngadiyanto, Dewan Pakar FBN Kepri Siska Sukmawaty, S.H.,M.H.,
Juga Kabid Kesehatan & Kesejahteraan Masyarakat Ronny Eka Saputra, S.Pd.I., Dewan Pakar Kolonel Laut (Purn) Drs. Heri Samodra, Kabid Pendidikan Pelatihan Bela Negara FBN RI Sujarwo Hermawan, SKM., MM., CHRA.
Hadir juga Kabid Koordinasi Wilayah Pramuka Retno Kusumastuti, Waka III Andoko, S.T., M.M., Anggota Bidang SOKK Tubagus Maman Faruk, S.Sos., S.H., M.H., Kabiro Kesekretariatan Leni Marlinda, Biro Kesekretariatan Yanuar.
Kabid Pemuda, Pelajar dan Mahasiswa Muhammad Azmi, M.E., Kabid Advokasi Hukum dan HAM Agung Ramadhan Saputra, S.H., dan Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Satria Agus, S.S., M.Pd.
(LP)
Komentar