Wakapolres Polresta Tanjungpinang Gelar Nobar Pagelaran Wayang Orang “Pandowo Boyong” Secara On Line

Penulis :

Jurnalutama.com (Tanjungpinang) –  Wakapolres Kota Tanjungpinang, Arief Robby Rachman, S.H, S. I. K. M. Si bersama seluruh kapolsek dan Tokoh Masyarakat melaksanakan nonton bareng pegelaran wayang orang secara Live secara online kantor Polresta Tanjungpinang di Gedung Ruang Coment Center Polresta Tanjungpinang, jalan Ahmad Yani, Tanjungpinang, Minggu (15/01/2023).

Kegiatan tersebut dalam rangka memperingati Hari Dharma Samudera 2023, TNI AL menggelar kegiatan pagelaran wayang orang dengan lakon Pandawa Boyong yang melibatkan tokoh pewayangannya dalam hal ini yaitu Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono sebagai Bima Sena, Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit sebagai Prabu Punta Dewa, KASAD Jenderal TNI Dudung Abdurachman sebagai Batara Guru, KASAL Laksamana TNI Muhammad Ali sebagai Batara Baruna, KASAU Marsekal TNI Fadjar Prasetyo S.E., M.P.P., CSFA sebagai Eyang Abi Yasa dan bintang tamu serta masyarakat seniman.

Kegiatan pagelaran tersebut dilaksanakan di Taman Besar Ismail Marzuki secara Daring melalui Youtube TNI AL dengan lakon Pandawa Boyong mulai pukul 19.00 WIB s.d 22.00 Wib.

Lakon Pandawa Boyong adalah kisah akhir perang saudara Bharatayudha yaitu peperangan antara kaum Pandawa dan Kaum Kurawa atau perang kebenaran melawan kebatilan dimana peperangan tersebut dimenangkan oleh kaum Pandawa atau kesatria kebenaran sehingga kembali menduduki istana kerajaan Hastina Pura.

Pandawa Boyong sendiri bercerita tentang Perjuangan Pandawa yang merupakan lambang kehidupan, mengajak kita sebagai bagian dari masyarakat untuk lebih memahami, menghayati, mengamalkan semangat serta nilai-nilai pancasila yang diwakili oleh Masing-masing sosok Pandawa Lima dan ada pesan moril Pandawa boyong mengisahkan tentang kegagalan Prabu Kresna menjadi duta pamungkas para Pandawa untuk mengambil kembali kerajaan Astina Pura dari Kurawa.

Di sela-sela acara tokoh Praktisi Hukum yang akrab disapa Kang Monic mengungkapkan, Dirinya Apresiasi Kepada Wakapolres yang sudah mengundang Masyarakat. ” Pagelaran Wayang Orang ini merupakan salah satu bentuk rasa cinta TNI dalam upaya pelestarian budaya Nusantara Tanah Air Indonesia tercinta, ” ujarnya.

(Redaksi)

Komentar