Lomba Menyambut HUT Kota Bekasi, Kekalahan Untuk Memotivasi Kita

Penulis :

Jurnalutama.com (Bekasi) – Menyambut Hari Ulang Tahun (HUT) Kota Bekasi ke- 26 tahun, seluruh Kecamatan di Kota Bekasi melaksanakan berbagai perlombaan dan Pertandingan, termasuk di antaranya Kecamatan Rawalumbu.

Menurut Camat Rawalumbu Nia Aminah Kurniati, dalam setiap lomba atau pertandingan, kalah menang hal yang biasa.

” Kekalahan itu adalah untuk memotivasi kita untuk lebih giat dan betul-betul mencermati dan memperbaiki di mana titik kelemahan kita sehingga kalah dalam lomba tersebut, ” ungkapnya.

Iapun mengakui, bahwa Kecamatan Rawalumbu (Rabu) kalah dalam pertandingan Futsal menyambut dan memeriahkan HUT Kota Bekasi.

Ada 43 OPD mengikuti lomba atau pertandingan dalam rangka menyambut HUT Kota Bekasi. ” Soal kalah menang biasa itu dalam pertandingan, ” ujarnya kepada jajarannya.

Lebih lanjut dikatakan, tampil bertanding saja sudah bagus ikut berpartisipasi, ” tuturnya menyemangati jajarannya atas kekalahan dalam pertandingan Futsal yang memperebutkan juara HUT Kota Bekasi yang jatuh pada 10 Maret 2023.

Menurutnya, pihaknya selaku Camat dituntut harus Inovatif dalam menciptakan kegiatan di lingkungan Kecamatan Rabu (Rawalumbu) dan Inovasi itu bermanfaat guna untuk warga Kota Bekasi, khususnya Kecamatan Rawalumbu.

Setiap Hari Rabu ada kursus Bahasa Inggris, Bahasa Jepang atau Mandarin. Kursus Rabu Patriot (Rawalumbu Patriot) itu menurut Nia Camat Rawalumbu tidak bayar alias gratis bagi pesertanya yang dilakukan seminggu sekali yaitu hari Rabu.

Sementara itu, Kota Bekasi adalah kota banyak Inovasi yang berguna untuk masyarakat, ujar Nia Camat Rawalumbu yang dihubungi di kantornya, Selasa (07/03/2023).

” Mengenai kegiatan – kegiatan di Kecamatan Rawalumbu begitu banyak, bahkan Pos Yandu juga dibuka setiap sebulan sekali, dan kegiatan Pos Yandu ada juga yang datang warga berobat, ” tutur Nia.

Diakhir, Masih banyak kegiatan kegiatan yang dilakukan Nia di Kecamatan Rawalumbu, Kota Bekasi, termasuk mrnggalakan UMKM untuk mendongkrak perekonomian masyarakat. Kegiatan UMKM itu dilakukan di setiap Kelurahan secara bergulir, ” pungkasnya.

(Doni)

Komentar